Bagi beberapa orang mungkin masih kurang begitu mengerti tentang apa sebenarnya penyakit thalassemia, penyebab, tanda ciri gejala, pencegahan, dan cara pengobatannya, maka sudah tepat anda membaca artikel ini untuk mengetahuinya, penyakit thalasemia adalah penyakit yang berhubungan dengan kelainan darah, penyakit ini bersifat turun temurun atau genetic, itu artinya apabila seorang ayah dan ibu memiliki gen thalasemia maka anak yang dilahirkanpun berkemungkinan terkena penyakit thalassemia, akan tetapi bagi orang tua yang telah menderita thalasemia jangan terlebih dahulu cemas dan bingung, karena masih ada kemungkinan anak dari pasangan penderita thalasemia akan menjadi anak normal dan bebas thalasemia. Penderita penyakit thalassemia ini tidak dapat memproduksi protein dalam jumlah yang cukup, akibatnya pembentukan sel darah merah tidak dapat terjadi dengan sempurna. Hal yang terjadi jika sel darah merah tidak terbentuk dengan sempurna adalah terganggunya angkutan oksigen yang berakibat anemia atau kekurangan darah, gejala anemia ini biasanya telah di derita oleh penderita thalasemia sejak dia anak-anak hingga akhir hayat.
Penyakit thalassemia, penyebab, tanda ciri gejala, pencegahan, dan cara pengobatannya dapat diketahui dengan memperhatikan gejala yang timbul, akan tetapi perlu di garis bawahi jika gejala yang ditimbulkan oleh penyakit ini bervariasi antara penderita satu dengan penderita lainnya, bahkan ada pula yang menderita penyakit thalassemia akan tetapi tanpa gejala apapun. Gejala yang sering di derita adalah anemia dengan tanda-tanda kurangnya nafsu makan, sering merasa lesu atau malas, dll. Bagi anda yang saat ini sering mengalami gejala anemia sebaiknya tidak menganggapnya remeh, segeralah periksakan diri anda ke dokter, karena penderita thalasemia memiliki gejala anemia dari ringan hingga anemia parah. Gejala lain yang ditimbulkan adalah jantung sering berdebar-debar, hal tersebut diakibatkan oleh berkurangnya hemoglobin sehingga pasokan oksigen yang dibawapun berkurang, hal itu yang menyebabkan jantung bekerja lebih keras daripada seharusnya, jika anda mengalami gejala ini, anda harus curiga dan segera melakukan pemeriksaan secara khusus, agar sejak dini dapat ditangani.
Cara menegetahui seseorang menderita penyakit thalassemia, penyebab, tanda ciri gejala, pencegahan, dan cara pengobatannya tidak dapat dilihat dari tampilan fisik saja, karena beberapa orang yang menderita penyakit ini biasanya memiliki tampilan fisik yang sama seperti mereka yang normal, maka hal yang dapat dilakukan agar mengetahui apakah seseorang itu telah terjangkit atau tidak terjangkit penyakit ini adalah melalui tes laboraturium. Seseorang yang memiliki gejala thalassemia sebaiknya melakukan skrining agar dapat dilakukan penanganan yang tepat, begitu juga dengan ibu hamil, sangat di anjurkan untuk melakukan skrining thalassemia agar jika memang ada indikasi thalassemia dapat di cegah penurunan gen thalassemia tersebbut kepada anak yang ada di rahimnya. Bagi mereka yang telah terjangkit penyakit thalassemia yang dapat dilakukan agar tetap bertahan hidup adalah dengan melakukan transfusi darah, ketergantungan penderita penyakit thalasemia terhadap transfusi darah juga dapat menggolongkan mereka ke dalam penderita thalasemia minor atau penderita thalasemia mayor. Trasnfusi darah bagi penderita thalasemia sangat penting karena sel darah merah yang dimiliki oleh tubuh berpenyakit ini mudah rusak sehingga membutuhkan bantuan darah dari luar melalui transfusi darah.