Pengertian dan Fungsi Ribosom

   Pengetahuan

Pernahkah anda mendengar ribosom? Kata ribosom, sepertinya suatu kata yang terbilang asing di telinga masyarakat. Membahas ribosom, berarti kita menyinggung pengetahuan alam, karena ribosom merupakan ilmu alam, dimana pengertian dan fungsi ribosom harus kita pahami. Karena tidak ada ilmu yang tida berguna, dan tidak ada ilmu yang sia – sia jika kita memahaminya dengan benar.



Apa itu ribosom? Artikel kali ini dibuat dengan judul pengertian dan fungsi ribosom. Ribosom dikatakan sebagai organel sel yang terdiri dari protein ribosom, dan asam ribomukleat. Ribosom ditemukan bebas dalam sitoplasma atau terikat pada reticulum endoplasma (ER) untuk membentuk reticulum endoplasma yang kasar. Ribosom tidak memiliki selaput / membrane yang melindungi organel sel tersebut, hal ini disebabkan ribosom memiliki ukuran terkecil, sehingga dikatakan ribosom adalah bagian tertentu dalam sel yang berfungsi sebagai organ dengan ukuran yang sangat kecil. Ribosom tidak memiliki selaput / membrane yang melindunginya juga karena ribosom hanya terdiri dari protein, sedangkan untuk membuat membrane tidak hanya dibutuhkan protein tetapi juga dibutuhkan lemak.




4

Ribosom merakit rantai asam amino untuk membentuk polipeptida yang akhirnya menjadi protein. Subunit ribosom diproduksi dalam nucleus, yang letaknya ada dalam inti sel. Untuk melengkapi pembahasan artikel pengertian dan fungsi ribosom kali ini, mari simak pembahasan fungsi ribosom berikut ini. Dalam tubuh, fungsi ribosom adalah :

  1. Ribosom berfungsi sebagai pembuat protein dalam sel biologis menggunakan RNA dan asam amino. Proses sintesis protein disebut juga dengan dogma sentral. Protein yang disintesis ribosom bebas digunakan dalam sitoplasma
  2. Dalam ilmu mikrobiologi, ribosom berfungsi sebagai pembaca informasi yang terdapat dalam mRNA dan juga sebagai pembuat protein
  3. Ribosom berfungsi sebagai transkripsi, transkripsi adalah sintesis RNA dari salah satu rantai DNA, yaitu rantai cetakan atau sense. Komplemen rantai DNA disebut antisense. Rentangan DNA yang di transkripsi menjadi molekul RNA disebut unit transkripsi.

Di dalam sel bakteri, ribosom disintesis dalam sitoplasma melalui transkripsi beberapa ribosom gen operons. Ribosom bebas dapat berpindah ke mana saja di sitosol kecuali inti sel dan organel lain. Protein yang dibentuk di ribosom bebas akan di keluarkan dari sitosol yang kemudian digunakan oleh sel. Karena letaknya yang bebas, ribosom sering disebut sebagai “membrane sel bebas”.  Dalam menjalankan fungsinya untuk mengumpulkan mRNA dengan tRNA, ribosom merefleksikan fungsinya. Untuk mencegah terjadinya sintesis protein di dalam inti, terjadi penyatuan ribosom di sitoplasma. Semoga artikel pengertian dan fungsi ribosom kali ini cukup menambah wawasan, pengetahuan, dan memberikan referensi baru untuk kita sehingga jika disinggung kata ribosom oleh adik / atau bahkan anak kita, kita dapat menjelaskannya mulai dari pengertian maupun fungsi ribosom. Penulis juga berharap pembahasan artikel kali ini memberikan rasa penasaran bagi para pembaca, sehingga untuk anda yang membaca, akan terpacu untuk terus mencari ilmu, karena ilmu yang ada di alam tidak ada batasnya, jadi tidak pantas sebenarnya apabila kita yang membatasi diri kita dalam mencari ilmu apapun itu. Karena kita yang membutuhkan ilmu, bukan sebaliknya.

terima kasih udah mau berkunjung ke website kami semoga bisa menjadi insfirasi buat pembaca

Related Posts