Mendengar kata demokrasi membuat kita secara otomatis akan teringat pada sistem pemerintahan di Indonesia. Demokrasi sebagai salah satu sistem pemerintahan yang banyak dianut oleh negara-negara di dunia memang banyak ditelaah dan dikaji oleh para ahli. Demokrasi seolah telah menjadi budaya bagi masyarakat di negara-negara tersebut. Karena itulah banyak pengertian budaya demokrasi menurut para ahli yang muncul di berbagai ilmu. Istilah ini pertama kali mucul dan digunakan oleh bangsa Yunani Kuno, yakni Athena. Cleisthenes merupakan bapak demokrasi di Athena yang memperjuangkan sistem demokrasi tahun 508 – 507 SM.
Sebagai suatu sistem yang oleh beberapa orang telah dianggap sebagai budaya, pengertian demokrasi banyak diungkapkan oleh para ahli. Berikut ini adalah beberapa pengertian budaya demokrasi menurut para ahli.
- Menurut Yusuf Al-Qordhawi, demokrasi adalah wadah masyarakat untuk memilih orang yang mengurus dan mengatur urusan mereka. Rakyat berhak memecatnya jika menyeleweng, tidak boleh dibawa ke sistem ekonomi, sosial, budaya, atau sistem politik yang tidak dikenal dan tidak disukai.
- Menurut H. Harris Soche, demokrasi adalah bentuk pemerintahan rakyat karena itu kekusaan melekat pada diri rakyat dan merupakan hak bagi rakyat.
- Menurut Abdul Ghani Ar Rahhal, demokrasi adalah kekuasaan rakyat oleh rakyat, rakyat adalah sumber kekuasaan.
- Menurut Sarjen, sistem demokrasi adalah sebuah sistem yang selalu didasarkan pad ide bahwa warga negara seharusnya terlibat dalam hal tertentu di bidang pembuatan keputusan politik, baik secara langsung maupun melalui wakil pilihan mereka di lembaga perwakilan.
- Menurut Charles Costello, demokrasi adalah sistem sosial dan politik pemerintahan diri dengan kekuasaan yang dibatasi hukum dan kebiasaan untuk melindungi hak-hak perorangan warga negara.
- Menurut C.F. Strong, demokrasi adalah sistem pemerintahan di mana mayoritas anggota dewan dari masyarakat ikut serta dalam politik atas dasar sistem perwakilan yang menjamin pemerintah mempertanggungjawabkan tindakannya.
- Menurut Ranny, demokrasi adalah suatu bentuk pemerintahan yang ditata dan diorganisasikan berdasarkan prinsip-prinsip kedaulatan rakyat, kesamaan politik, konsultasi atau dialog dengan rakyat, dan berdasarkan pada aturan mayoritas.
- Menurut Abrahan Lincoln, demokrasi adalah pemerintahan dari rakyat, oleh rakyat, dan untuk rakyat.
- Menurut Sidney Hook, demokrasi adalah bentuk pemerintahan yang keputusannya secara langsung atau tidak didasarkan pada kesepakatan dari rakyat.
- Menurut Hans Kelsen, demokrasi adalah pemerintahan oleh rakyat dan untuk rakyat, kekuasaan negara dilaksanakan wakil-wakil rakyat yang terpilih.
- Menurut Abdul Wadud Nashruddin, demokrasi adalah sebuah sistem kehidupan yang menempatkan pendapat rakyat sebagai prioritas utama pengambilan kebijakan, pendapat tersebut harus memenuhi kriteria agama, susila, hukum dan didasari semangat untuk menjunjung kemaslahatan bersama.
Berdasarkan pengertian budaya demokrasi menurut para ahli di atas, dapat diketahui bahwa budaya demokrasi memiliki dua bentuk, yakni demokrasi langsung dan demokrasi perwakilan. Demokrasi langsung adalah rakyat memberikan suaranya secara langsung dalam menentukan suatu keputusan. Rakyat dapat mewakili dirinya sendiri untuk memilih suatu kebijakan sehingga rakyat memiliki pengaruh langsung terhadap politik yang terjadi di negara tersebut. Demokrasi tidak langsung adalah rakyat memilih perwakilan melalui pemilihan umum untuk menyampaikan pendapat dan mengambil keputusan untuk mereka.