Tanaman buah dalam pot atau biasa disebut juga dengan tabulampot adalah tekni penanaman yang saat ini sedang banyak digemari oleh pencinta tanaman. Tabulampot merupakan suatu teknik penanaman dengan memanfaatkan pot-pot untuk menanam tanaman berbuah. Biasanya teknik ini banyak dipakai di perkotaan, dimana seseorang ingin memiliki kebun buah tetapi kekurangan tempat untuk dijadikan lahan menanam. Kecintaan orang-orang pada tabulampot juga dikarenakan perawatan tanaman buah dalam pot tidak terlalu sulit, hampir sama dengan tanaman pada umumnya. Bahkan, saking mudahnya banyak orang yang menggunakan teknik ini sebagai hobi baru dalam berkebun karena memberikan kesenangan dan keasyikan tersendiri di dalam merawat dan menanamnya.
Meski tabulampot terlihat sangat sederhana dan tidak jauh berbeda dengan penanaman biasanya, tabulampot memiliki beberapa cara perawatan agar hasil panen buahnya tidak mengecewakan. Beberapa hal yang perlu diperhatikan itu adalah cara membuat tabulampot, cara merawatnya, serta cara menyuburkan dan melebatkan buah pada tabulampot. Semuanya ada teknik yang harus diikuti agar hasilnya bisa maksimal. Seiring berkembangnya waktu dan teknologi, perawatan tabulampot semakin mudah dan memiliki banyak sekali cara. Anda yang baru akan memulai budidaya tanaman ini sudah tidak perlu khawatir lagi karena semuanya telah disediakan dan Anda tinggal menjalankan dengan baik sesuai langkah-langkah yang diberikan.
Perawatan tanaman buah dalam pot. Pertama, mengenai cara membuat tabulampot. Di dalam pembuatan tabulampot, Anda harus menyediakan bibit tanaman terbaik. Untuk budidaya tabulampot, disarankan menggunakan bibit hasil perbanyakan vegetative karena sifat tanamannya bisa dipastikan sama dengan induknya sehingga keberhasilannya lebih mudah untuk diprediksi. Keuntungan lainnya adalah bibit perbanyakan vegetative lebih cepat berbuah. Bibit tanaman juga harus bebas dari hama dan penyakit tanaman lainnya. Selanjutnya menyiapkan media tanamnya yang kebanyakan merupakan campuran dari tanah, kompor, dan arang sekam dengan perbandingan 1:1:1. Media lain adalah pot untuk wadahnya. Anda bisa menggunakan pot dari kayu, plastik, semen, tanah liat, atau logam tergantung dengan akar pohon yang akan Anda tanam. Pastikan juga ukuran pot agar akar bisa tumbuh dengan maksimal.
Hal kedua yang perlu diperhatikan adalah cara merawat tabulampot. Untuk merawat tabulampot bisa dibilang susah-susah gampang. Beberapa hal harus Anda perhatikan dan pahami agar tanaman buah Anda bisa berbuah banyak dan tidak mati. Anda harus memahami jenis tanaman dan jenis akarnya. Perawatannya bisa dimulai dengan pemberian pupuk yang benar dan rutin setiap hari dengan takaran yang sesuai pula. Jangan sampai terlambat menyiram tanaman Anda dan membersihkan potny dari rumput liat atau gulma lainnya.
Hal terakhir dalam perawatan tanaman buah dalam pot adalah cara menyuburkan dan melebatkan buah. Untuk tahap yang satu ini, Anda memerlukan cara khusus agar buah bisa tumbuh dengan lebat dan besar-besar. Salah satu alternatifnya adalah dengan memberikan hormon perangsang buah/ZPT. Hormon yang bisa dipakai adalah POC BMW agar pohon cepat berbunga dan berbuah. Bunganya juga tidak mudah rontok dan pasti jadi buah di kemudian harinya. Selamat berkebun.
